Rumah tangga konsumen adalah pelaku ekonomi yang terdiri atas ayah, ibu, anak, dan anggota keluarga lainnya. Rumah tangga keluarga termasuk kelompok pelaku ekonomi yang cakupan wilayahnya paling kecil. Rumah tangga keluarga adalah pemilik berbagai faktor produksi. Faktor-faktor produksi yang terdapat pada rumah tangga keluarga antara lain tenaga kerja, tenaga usahawan, barang-barang modal, kekayaan alam, dan harta tetap (seperti tanah dan bangunan). Faktor-faktor produksi yang disediakan oleh rumah tangga keluarga akan ditawarkan kepada sektor perusahaan. Misalnya setiap orang tua bekerja. Mereka disebut pelaku produksi. Karena mereka telah memberikan tenaga mereka untuk membantu menghasilkan barang atau jasa. Pada saat rumah tangga keluarga bekerja, mereka akan memperoleh penghasilan.
2. Perilaku Rumah Tangga Produsen
Rumah Tangga Produsen adalah orang yang menghasilkan barang atau jasa untuk dijual atau dipasarkan, sedangkan Produksi adalah usaha untuk menciptakan dan meningkatkan kegunaan suatu barang untuk memenuhi kebutuhan. Dengan pengertian lain Produksi merupakan konsep arus (flow consept), bahwa kegiatan produksi diukur dari jumlah barang-barang atau jasa yang dihasilkan dalam suatu periode waktu tertentu, sedangkan kualitas barang atau jasa yang dihasilkan tidak berubah.
Kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh rumah tangga produsen adalah sebagai berikut :
a. Menjalankan fungsinya dalam memproduksi dan menyediakan barang atau jasa untuk dikonsumsi konsumen.
b. Melakukan transaksi terkait dengan kegiatan ekonominya. Contohnya adalah transaksi dengan sewa dengan rumah tangga konsumen, transaksi pembelian bahan untuk produksi, transaksi regulasi ekspor dengan pemerintah, transaksi antar produsen dan lain-lain.
c. Kewajiban memberikan keuntungan kepada pihak terkait, contohnya pembayaran gaji tenaga kerja dan pembayaran pajak kepada pemerintah.
3. Perilaku Pasar Secara Individual
Pasar secara umum dan sering dikenal adalah temapat pertemuan pembeli dan penjual. Pengertian tersebut adalah pengertian pasar tradisional. Pengertian pasar menurut konsep pemasaran berbeda dengan pengertian pasar tradisional sehari-hari.
Pengertian pasar menurut pemasaran adalah kelompok individual (perorangan maupun organisasi) yang mempunyai permintaan terhadap barang tertentu, berdaya beli, dan berniat merealisasikan pembelian tersebut.
Secara keseluruhan, perilaku pasar bersifat heterogen. Sebagian pasar berperilaku tertentu sedang bagian pasar yang lain berperilaku lain pula. Pemasar memerlukan kelompok-kelompok pasar yang berperilaku lebih seragam.
Nice Article!
ReplyDeleteThankyou
ReplyDeletepokerV
ReplyDelete